Kemendikbudristek, Jakarta – Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kemendikbudristek Anindito Aditomo mengatakan Kurikulum Merdeka akan diwajibkan untuk seluruh sekolah di Indonesia pada 2024. Pertimbangannya, mayoritas satuan pendidikan sudah menjalankan Kurikulum Merdeka.
“Hanya tinggal 27 persen satuan pendidikan yang belum menerapkan Kurikulum Merdeka. Masih menerapkan K13 revisi 2017,” kata Anindito usai jumpa pers di Gedung Kemendikbudristek, Selasa 5 Maret 2024.
Anindito mengatakan, Kurikulum Merdeka sebelumnya tidak diwajibkan diterapkan oleh satuan pendidikan. Sekolah menerapkan itu atas dasar suka rela. “Karena itu di 2024 ini, kami akan bantu sekolah tersisa untuk terapkan Kurikulum Merdeka,” kata Anindito.
Alasan lain, Kurikulum Merdeka diklaim meningkatkan hasil literasi dan numerasi murid dalam 3 tahun terakhir. Namun, Anindito tak menjelaskan hal itu secara rinci.
Ia hanya mengatakan, Kurikulum Merdeka awalnya dicoba di 3.000 sekolah pada 2021. Setelah dianggap berhasil, sekolah bisa mencoba menerapkan kurikulum itu. Pada 2022, ada sekitar 140 ribu sekolah yang menggunakan kebijakan ini. “Lalu pada 2023, sudah ada 160 ribu sekolah,” katanya.
Ia menegaskan, Kurikulum Merdeka menjadi kebijakan nasional sudah sesuai rencana. Tujuannya untuk memperbaiki kualitas pendidikan. “Sekali lagi ini bukan soal pergantian dokumen atau nama istilah. Ini adalah momentum kesempatan untuk memperbaiki,” katanya.
Adapun saat ini Kemendikbudristek sedang membahas penetapan Kurikulum Merdeka menjadi Kurikulum nasional dengan para stakeholder. Anindito belum bisa memastikan waktu tepatnya pembahasan itu selesai.
Sebelumnya beredar informasi di media sosial yang menyebut Kurikulum Nasional akan menggantikan Kurikulum Merdeka pada Maret 2024. Informasi pergantian kurikulum ini salah satunya diunggah di media sosial X (dulu Twitter) oleh akun @tanyarlfes, Selasa 28 Februari 2024 malam.
Dalam unggahan, sebuah foto yang menerangkan bahwa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) akan meluncurkan Kurikulum Nasional menggantikan Kurikulum Merdeka pada bulan depan. Kegiatan peluncuran tersebut tertulis sebagai salah satu program prioritas Kemendikbud Ristek pada 2024.
Sumber : Tempo, Pendidikan
Leave a Comment